MERAUKE, Berita80.com – DPRD Provinsi Papua Selatan mulai menggelar rapat paripurna dalam rangka pembahasan Provinsi Papua Selatan tentang APBD tahun anggaran 2025, yang digelar di Gedung Balavista, Jumat 6 Desember 2024.
Rapat paripurna pertama itu dihadiri 34 anggota DPRD Papua Selatan. Hadir juga Penjabat Gubernur Papua Selatan Rudy Sufahriadi, Pj Sekda Papua Selatan Maddaremmeng serta Forkopimda Provinsi Papua Selatan.
Ketua DPRD Papua Selatan, Heribertus Silfinus Silubun mengatakan, rapat paripurna dilakukan untuk membahas hal-hal yang sangat penting, strategis dan fundamental dalam arah Papua Selatan kedepan.
Pandangan umum DPRD Papua Selatan terhadap rancangan APBD tahun 2025 didasarkan pada komitmen untuk menjamin keberlanjutan pembangunan daerah yang berfokus pada kesejahteraan rakyat.
“Dalam penyusunan rancangan APBD tentunya kami mengutamakan prinsip keadilan, transparansi dan akuntabilitas,”ujarnya.
Dengan demikian, kata dia, anggaran yang disusun benar-benar mencerminkan kebutuhan dan prioritas pembangunan daerah.
“Pimpinan sementara dan bapak/ibu anggota DPR Papua Selatan tetap berkomitmen fokus mewujudkan perhatian yang serius terhadap sektor-sektor strategis seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur serta pemberdayaan ekonomi masyarakat terutama yang berada diwilayah Provinsi Papua Selatan,”kata dia.
Heribertus mengajak pemerintah daerah untuk lebih meningkatkan sinergitas dalam menjalankan program-program yang relefan dengan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat Papua Selatan.
Pada kesempatan itu juga, Penjabat Gubernur Papua Selatan, Rudy Sufahriadi tekankan seluruh kepala perangkat daerah tidak jalan dinas atau tidak keluar daerah selama pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) provinsi berlangsung
Sufahriadi juga menekankan tidak meninggalkan nota perjalanan dinas keluar daerah terkecuali dikarenakan alasan tidak dapat di wakilkan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota DPR Papua Selatan yang telah mengapresiasi kegiatan umum anggaran dan prioritas pelaporan APBD Papua Selatan tahun 2025 yang ditindak lanjuti dengan agenda sidang paripurna,”kata Sufahriadi dalam sambutannya di Gedung Bella Fiesta Merauke, Jumat (6/12/2024).
Tapi juga penyampaian nota keuangan dan rancangan peraturan daerah tentang APBD Papua Selatan.
“Semoga kegiatan ini dapat menjadi momentum bagi kita semua untuk menghentakan langkah dan bersinergi dalam upaya pembangunan Papua Selatan kedepan,”ujarnya.
Sufahriadi menjelaskan, rancangan APBD Papua Selatan tahun 2025 disusun secara elektronik dan terintegrasi dengan tahapan perencanaan dengan menggunakan sistem aplikasi perencanaan dan keuangan nasional terbaru.
Rancangan RAPBD dengan prinsip akuntabilitas, transparansi dengan memperhatikan kebutuhan pembangunan daerah yang berkelanjutan, berkeadilan dengan fokus pembangunan yang telah ditetapkan
Lanjut dia, seperti peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Selanjutnya, strategi kebijakan lini adalah pengembangan multikular strategi di antaranya peningkatan infestasi daerah, pemerataan layanan publik, penurunan kemiskinan.
Kemudian, penurunan previliansi stunting dan pengembangan sentra-sentra ekonomi serta perbaikan belanja yang lebih produktif, efektif dan akuntabel.
“Kita semua berharap pada saat pembahasan baik bersama komisi maupun bersama badan anggaran nantinya lebih fokus, lebih efektif dan efisien,”ujarnya. (Redaksi)
