MERAUKE, berita80.com – Setelah resmi dilantik sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua Selatan periode 2024- 2029, Matheus Sena Kawem bakal menjaring aspirasi masyarakat Asmat yang berdomisi di Kabupaten Merauke.
Matheus Sena Kawem dilantik menjadi anggota DPR Papua Selatan melalui mekanisme pengangkatan atau melalui jalur Otsus. Ia mewakili wilayah adat Asmat bersama Elisaber Hahare.
Ia dilantik bersama delapan anggota DPR Provinsi Papua Selatan, pada Rabu (4/6/2025l di Merauke. mewakili wilayah adat Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel.
Mereka yang dilantik yakni, Nathalia Kalo, Victoria Diana Gebze, Alosius Jopeng, Elisabet Hahare, Josep Albin Gebze, Supia Lusiana Kwamtakgai, Subianus Aino Jupyo dan Antonius Takawa.
Kami merupakan perwakilan masyarakat Asmat, sehingga bertangungjawab untuk masyarakat Asmat, baik yang domisili di Kabupaten Merauke maupun di Kabupaten Asmat,” tegasnya.
Langkah awal Matheus Kawem akan menjaring aspirasi ditingkat masyarakat Asmat yang berdomisili di Kabupaten Merauke. Sebab, Matheus telah mendapatkan banyak informasi terkait kehidupan sosial warga Asmat yang berada di Merauke
“Langkah awal, 100 kerja saya akan menjaring aspirasi di 14 titik lokasi warga Asmat yang ada di Merauke. Selanjutnya, aspirasi itu akan saya sampaikan ke Gubernur Papua Selatan,” tegasnya.
Ia bilang langkah awal menjaring aspirasi sebagai bentuk tugas anggota DPR Papua Selatan melalui jalur Otsus. Serta upaya dalam melindungi hak-hak orang Asli Papua, khususnya masyarakat suku Asmat.
“Menjaring aspirasi terkait langkah-langkah yang akan dilakukan. Mungkin terkait tempat tinggal dan mata pencaharian warga suku Asmat di Merauke,” tuturnya.
Ia menambahkan, tugas anggota DPR Papua Selatan melalui jalur Otsus yakni mengawal program-program pemerintah yang menggunakan dana Otonomi Khusus.
” Tugas kami sudah jelas, mengawal program pemerintah yang mengunakan dana Otsus,” ujarnya.
Pelantikan 9 Anggota DPR Otsus akbar dihadiri oleh 34 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Selatan hasil pemilihan umum tahun 2024 lalu. Turut hadir dalam pelantikan itu, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dlilingkup Provinsi Papua Selatan dan empat kabupaten.
Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo
dalam sambutan setelah pelantikan mengucapkan terima kasih kepada Ketua Pengadilan Pengadilan Tinggi Jayapura yang telah berkenan hadir dan melantik 9 anggota DPR Provinsi Papua Selatan mekanisme pengangkatan sisa masa jabatan 2024-2029.
“Kami juga mengucapkan selamat dan sukses kepada sembilan anggota DPR Provinsi Papua Selatan yang ditetapkan melalui mekanisme pengangkatan yang telah diambil sumpah dan janjinya pada hari ini,”kata Gubernur Apolo.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Selatan,Christian Piere Keint Jem Pergantian Antarwaktu (PAW) dari fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) yang juga ikut diambil sumpah janjinya hari ini.
Sementara itu, Ketua DPR Provinsi Papua Selatan, Heribertus Silvinus Silubun mengatakan patut disyukuri bahwa atas amanah Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2021 yang melahirkan kebijakan afirmasi dibidang politik yakni memberikan kesempatan kepada pemilik negeri ini.
Lebih lanjut Heribertus menyebut, kesempatan itu untuk menjadi anggota DPRP Papua Selatan melalui mekanisme pengangkatan, dengan tujuan agar meningkatkan peran legislatif dalam memperjuangkan hak-hak dasar orang asli Papua. Tapi juga semakin memperkuat partisipasi orang asli Papua dalam merumuskan dan pengambilan keputusan ditingkat daerah.
Ia berharap kearifan dan kebijaksanaan dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi bersama DPRP Papua Selatan melakukan evaluasi atas peraturan- peraturan yang telah dibuat.
“Kami sangat berharap agar lembaga adat diberikan peran yang lebih besar untuk merekomendasikan orang asli Papua yang selalu tertawa dan menangis bersama masyarakat adat,”tambah Heribertus. (Ab)
